"Fokus dan konsentrasi kami harus ditingkatkan lagi. Pada awal gim kedua, kami bisa memimpin, lalu hilang fokus dan kehilangan banyak poin," kata Zacha, dalam siaran pers Humas PP PBSI.
"Begitu juga di akhir-akhir gim kedua, sempat unggul, begitu fokus hilang, langsung kesusul dan kalah," Zacha, menambahkan.
Pada pertengahan pekan lalu di Malaysia Open 2023, yang Zacha/Bela dihentikan di babak 32 besar oleh Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo asal Jepang dengan skor 17-21, 18-21.
PP PBSI melalui keterangan resminya menyatakan, Zacha/Bela, yang baru masuk orbit turnamen level atas sejak Agustus 2022, perlu meningkatkan performanya. Maklum, kini mereka bakal bersaing dan menghadapi lawan-lawan papan atas yang sebelumnya tidak pernah dihadapinya.
Kala itu Zacha berujar, "pelajaran penting yang didapat dari kegagalan ini, kami sekarang bertemu dengan pemain-pemain top dunia. Kami harus meningkatkan performa. Juga harus langsung panas saat main. Nggak boleh seperti mesin diesel yang lambat panas lagi."