Pada pertandingan ini, Sabar/Reza mengaku mendapat banyak keuntungan dari kondisi arena pertandingan yang banyak berhembus angin. Kondisi tersebut menguntungkan mengingat lawan terlihat kesulitan menyerang, sehingga Sabar/Reza mampu mengendalikan permainan.
Alhasil runner-up Indonesia International Challenge 2023 di Medan itu mampu menang dua gim langsung dari Ong/Teo dalam tempo 36 menit. "Saat berlaga di 16 besar turnamen Indonesia Masters 2024 merasa lawan yang dihadapi pada setiap babaknya tidak mudah. Kami mencoba bermain maksimal mengingat lawan yang juga punya kualitas," tutur Sabar melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Kami belajar dari pertemuan terakhir jadi sudah mengerti permainan lawan dan kami menerapkan strategi dengan melihat kekurangan lawan," Sabar, menambahkan.
Dengan hasil ini, Sabar/Reza revans melawan wakil negeri jiran tersebut setelah pada pertemuan terakhir di 16 besar turnamen Indonesia Masters edisi 2021 kalah straight games 17-21, 12-21.
Pada perempat final, Jumat (26/1), Sabar/Reza akan berhadapan dengan pasangan China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. Ganda putra berperingkat delapan dunia itu maju ke delapan besar turnamen BWF World Tour Super 500 seusai mengalahkan wakil Skotlandia, Alexander Dunn/Adam Hall, dengan skor 21-14, 21-19.
Menghadapi wakil negeri tirai bambu di perempat final tidak mau dipikirkan terlalu dalam oleh pasangan Sabar/Reza. Juara Indonesia Masters 2023 Super 100 di Medan itu bertekad untuk bisa tampil maksimal agar bisa mengeluarkan permainan terbaik. "Menghadapi perempat final kami mau fokus pada pertandingan yang dihadapi. Kami bersyukur bisa meraih hasil maksimal di turnamen ini dan melangkah hingga perempat final," tutur Reza.
"Menghadapi Liu/Ou, kami mau bermain nothing to lose agar bisa mengeluarkan bentuk permainan terbaik," pungkasnya.
Praktis dengan hasil ini Indonesia menempatkan empat ganda putra di perempat final turnamen Indonesia Masters 2024. Wakil ganda putra yang melangkah ke babak delapan besar adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Fajar/Rian ke delapan besar seusai mengalahkan wakil Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee dengan skor 21-18, 22-20. Bagas/Fikri menyingkirkan pasangan Jepang, Akira Koga/Taichi Saito, dengan skor 21-15, 21-18. Leo/Daniel mengatasi perlawanan wakil China, Xie Hao Nan/Zeng Wei Han, dengan skor 21-16, 21-17.