Fikri/Daniel, pasangan non unggulan pada turnamen bulu tangkis level BWF World Tour Super 300 ini, menang dua gim langsung 21-19, 21-17 dalam tempo 37 menit. "Puji Tuhan hari ini kami bisa bermain lebih baik daripada kemarin," kata Daniel kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Sejak awal gim pertama, Fikri/Daniel dan Lee/Yang menampilkan permainan cepat dan pertahanan tangguh. Kedua pasangan saling kejar-mengejar poin dengan margin tak pernah lebih dari tiga angka, hingga akhirnya Lee/Yang memimpin 11-10 di interval gim pertama.
Selepas jeda, persaingan ketat kembali terjadi. Meski sempat unggul hingga tiga poin, Lee/Yang mampu mengimbangi perlawanan Fikri/Daniel dan membuat skor sama kuat pada 19-19. Namun, Fikri/Daniel berhasil mengemas kemenangan gim pertama setelah kok pengembalian Lee gagal menyangkut di net.
Hampir serupa dengan gim pembuka, pertarungan sengit mewarnai awal-awal gim kedua. Ritme permainan cepat ditampilkan oleh kedua pasangan, hingga akhirnya Fikri/Daniel unggul pada interval gim kedua dengan skor 11-8.
Pasangan Indonesia mampu meredam perlawanan Lee/Yang selepas interval dan berhasil memperlebar keunggulan poin saat kedudukan 16-12. Sejumlah pukulan Daniel yang gagal dikembalikan oleh Lee maupun Yang, membawa duo "Merah Putih" unggul 19-15 hinggalima match points. Tiket semifinal menjadi milik Fikri/Daniel, setelah pengembalian Lee gagal menyeberang net dan gim kedua berakhir dengan skor 21-15. "Di pertandingan tadi kami harus mengungguli bola 1-2-nya. Depannya juga harus menguasai, bermain tenang, dan tidak terburu-buru," kata Fikri.
"Evaluasi masih ada, kami harus meminimalisir kesalahan-kesalahan sendiri dan lebih yakin dan tenang ketika sedang bertahan," Daniel, menambahkan.
Di babak empat besar, Sabtu (22/3), Fikri/Daniel akan bertemu pasangan Taiwan lainnya, Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee, yang merebut tiket semifinal berkat kemenangan atas unggulan kedua Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. "Duo Fang" menang rubber game 21-19, 14-21, 21-13 atas pasangan non-pelatnas tersebut. "Besok kami harus meningkatkan lagi fokusnya, pelajari pola lawan walaupun sudah sering bertemu. Mesti ekstra waspada," demikian Fikri.