Fajar/Rian kandas di babak delapan besar setelah dikalahkan pasangan China Liang Wei Keng/Wang Chang. Berlaga di Maruzen Intec Arena, Osaka, Jepang, Jumat (2/9), unggulan kelima turnamen tersebut kalah lewat pertarungan rubber game ketat 18-21, 21-19, 16-21. Fisik terkuras menjadi salah satu faktor Fajar/Rian tidak tampil di performa terbaiknya.
Sementara, Apri/Fadia --unggulan kedelapan-- dan Ana/Tiwi juga harus melalui rubber game sebelum akhirnya harus mengakui keunggulan lawan-lawan mereka. Apri/Fadia dikalahkan pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan 26-24, 16-21, 14-21 dalam pertandingan berdurasi satu jam 22 menit.
Ana/Tiwi dikalahkan Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong 21-19, 10-21, 16-21. Ana mengemukakan, keduanya telah mengeluarkan semua kemampuan yang dimiliki untuk melawan wakil Korea Selatan tersebut.
Gregoria kalah dua gim langsung dari Chen Yu Fei asal China dengan skor 17-21, 6-21. Meski mampu bermain lepas, tunggal putri teratas Indonesia ini mengaku kecewa lantaran kalah telak pada gim kedua.
Chico, yang menjadi harapan terakhir "Merah Putih" di Japan Open, tampil maksimal dan habis-habisan saat berhadapan dengan Nishimoto. Namun, langkah atlet kelahiran Jayapura tersebut terhenti usai pertarungan rubber game.